MANAJEMEN UMUM



1.      Jelaskan apa yang dimaksud low management /managemen bawah/low?
2.      Jelaskan pengertian managemen menurut  ORDWAY TEAD?
3.      Didalam melaksanakan tugas, setiap tingkatan manager mempunyai fungsi utama atau keahlian yang berbeda sebutkan perbedaan tersebut?
4.      Jelaskan pengertian manajemen menurut prof.Dr.H. Arifin Abdul Rahman?
5.      Sebutkan fungsi-fungsi managemen menurut George R. Terry?
6.      Jelaskan yang dimaksud proses pengendalian pada managemen proses?
7.      Dalam melaksanakan proses manajemen  Bu Amel memiliki usaha menjual kopi karena daya saing penjual kopi sangat luas. Bagaimana menjaga kualitas kopi agar pelanggan puas. Sebutkan ?
8.      Ada berapa tingkatan manager yang saudara ketahui sebutkan?
9.      Jelaskan yang dimaksud dengan midle manager ( manager menengah )
10.  Pada tipe keahlian manajerial, bidang-bidang managemen terdiri dari manager SDM. Apa yang dimaksud manager SDM tersebut?
11.  Jelaskan apa pengertian manager finansial?
12.  Manajemen merupakan suatu proses untuk mencapai sebuah tujuan dalam hal ini apa yang anda ketahui manfaat managemen itu sendiri?
13.  Jelaskan apa yang dimaksud manajemen sebagai suatu proses menurut Enclypedia Of The Social science?
14.  Jelaskan apa yang anda ketahui definisi manajemen itu ?
15.  Jelaskan apa yang dimaksud manajemen sebagai suatu seni ?
16.  Jelaskan apa pengertian manajemen menengah ( midle manager ) menurut tingkatan manajemen berikan contohnya?
17.  Jelaskan yang dimaksud keterampilan  konseptual dalam manajemen?
18.  Jelaskan fungsi-fungsi apa saja yang ada menurut Dr.SP. Siagian, MPA..
19.  Seutkan fungsi-fungsi manajemen menurut henry fayol
20.  Sebutkan evolusi teori manajemen yang anda ketahui minimal 3 ?
21.  Sebutkan 4 faktor dalam lingkungan exsternal makro?
22.  Apa yang dimaksud pengorganisasian ( organizing )

JAWABAN :
  1. Manajemen Bawah/Lini (Low Management)
                Adalah manajemen tingkatan terendah di suatu perusahaan. Manager bertanggung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh para manajer yang lebih tinggi. Pada tingkatan ini juga memiliki keahlian yaitu keahlian teknis, artinya keahlian yang mencakup prosedur, teknik, pengetahuan dan keahlian dalam bidang khusus. Misal: supervisor/pengawas produksi, mandor.
  2. Menurut ORDWAY TEAD :  Proses dan kegiatan pelaksanaan usaha memimpin dan menunjukkan arah penyelenggaraan tugas suatu organisasi didalam mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan.   
  3. Setiap tingkatan manajer mempunyai Fungsi utama atau keahlian yang berbeda yaitu :
a.       Keahlian Teknik (Technical Skill) yaitu keahlian tentang bagaimana cara mengaerjakan dan menghasilkan sesuatu yang teriri atas pengarahan dengan motivasi, supervisi, dan kemunikasi .
b.      Keahlian Manajerial (Managerial Skill) yaitu keahlian yang terkait dengan hal penetapan tujuan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan personalia, dan pengawasan.
  1. Manajemen menurut prof.Dr.H. Arifin Abdul Rahman
Kegiatan dalam rangka rentetan urutan-urutan institut orang-orang yang melakukan kegiatan atau proses kegiatan
  1. Fungsi-fungsi managemen menurut George R. Terry
a)      Perencanaan (planning)
Ø  Menjelaskan, memantapkan dan memastikan tujuan yang dicapai
Ø  Meramalkan keadaan untuk yang akan datang
Ø  Memperkirakan kondisi pekerjaan yang dilakukan
Ø  Memilih tugas yang sesuai untuk pencapaian tujuan
Ø  Membuat rencana secara menyeluruh dengan menekankan kreatifitas
Ø  Membuat kebijaksanaan , prosedur, standar dan metode untuk pelaksanaan kerja.
Ø  Mengubah rencana sesuai dengan petunjuk hasil pengawasan
Ø  Membiyarkan , peristiwa dan kemungkinan akan terjadi.
b)      Pengorganisasian (organizing)
Ø  Membagi pekerjaan kedalam  tugas-tugas operasional
Ø  Mengelompokkan tugas-tugas kedalam posisi secara operasional
Ø  Menggabungkan jabatan operasional kedalam unit yang berkaitan
Ø  Memilih dan menempatkan  orang untuk pekerjaan sesuai
Ø  Menjelaskan persyaratan dari tiap jabatan
Ø  Menyesuaikan wewenang dan tanggung jawab bagi tiap anggota
Ø  Menyediakan berbagai fasilitas untuk pegawai
Ø  Menyelaraskan organisasi sesuai petunjuk hasil pengawasan.
c)      Penggerakan (Actuating)
Ø  melakukan partisipasi terhadap keputusan, tindakan dan perbuatan
Ø  mengarahkan orang lain dalam bekerja
Ø  memotivasi anggota
Ø  berkomunikasi secara efektif
Ø  meningkatkan anggota agar memahami potensinya secara penuh
Ø  memberi imbalan penghargaan yang sesuai terhadap pekerja
Ø  mencukupi keperluan pegawai sesuai dengan kegiatan pekerjaannya
Ø  Berusaha memperbaiki pengarahan sesuai petunjuk pengawasan
d)      Pengawasan (controling)
Ø  Membandingkan hasil pekerjaan dengan rencana secara keseluruhan
Ø  Menilai hasil pekerjaan dengan standar hasil kerja
Ø  Membuat media pelaksanaan secara tepat
Ø  Memberitahukan media pengukur pekerjaan
Ø  Memindahkan data secara rinci untk melihat perbandingan dan penyimpangannya
Ø  Membuat saran dan tindakan perbaikan
Ø  Memberitahukan anggota yang bertanggung jawab terhadap pemberian penjelasan
Ø  Melaksanakan pengawasan sesuai dengan petunjuk hasil pengawasan
  1. Proses pengendalian pada managemen proses
Dilakukan dengan pengamatan, mencermati laporan, dan melakukan inspeksi supaya pekerjaan di semua bagian sesuai dengan persyaratan kualitas dan ketentuan rencana hasil, dan sesuai dengan anggaran biaya.
  1. Caranya ada beberapa kategori
a.      Kualitas barang yang dijual ( kopi)
bu amel akan tetap menjaga kualitas dan kwantitas kopi produksinya, kalo bisa dia akan lebih meningkatkan produksi dan kwantitas kopinya tersebut. Mungkin dari segi pengolahan atau penciptaan produksinya. Kemudian bahan pembuat kopinya harus memilih kopi yang terbaik, biyar rasanya enak.
b.      Pelayanan
Terus kemudian dia akan meningkatkan pelayanan, kunci warung atau toko ramai itu tergantung yang mengelola, bila yang mengelola itu ramah tamah pada semua orang, pasti akan sering dikunjungi, karena sekarang ini memang banyak persaingan, tapi satu hal itu yang menjadi kunci, yaitu ramah tamah kepada setiap orang yang beli atau yang berkunjung diwarungnya.
c.       Tempat
Mungkin bu amel harus mendesain tempat atau warungnya sebagus dan senyaman mungkin, agar setiap pengunjung nyaman berkunjung ditempatnya.
  1. Tingkatan manajer
1. Top Manager biasanya manager pada tingkatan ini adalah CEO ( chief Executive officer) atau Direktur Utama dsb, Tugasnya mengepalai semua yang bekerja untuk perusahaan termasuk middle manager , dan lower manager.Peran Seorang Top manager mempengaruhi semua kinerja perusahaan jadi bisa kita nilai bahwa sebuah perusahaan yang sukses berkat orang-orang yang berada di tingkatan Top Manager ini begitu sebaliknya dan tanggung jawabnyapun begitu besar terhadap perusahaan jadi tidak bisa kita pungkiri kenapa orang yang ada di bagian Top manager ini biasanya menerima salary terbesar di banding siapapun yang bekerja di suatu perusahaan.

2. Middle Manager sesuai dengan namanya middle yang berarti tengah, orang-orang yang menempati tingkatan ini biasanya di posisi Manajer Pemasaran, Manajer Keuangan , Manajer SDM dsb di suatu perusahaan. Middle manager adalah manajer yang terkonsentrasi penuh pada suatu bagian saja. Selain mengepalai suatu bagian middle manager ini biasanya juga bertugas untuk penghubung antara Top Manager dengan Lower Manager.

3. Low manager adalah manajer tingkatan terendah di suatu perusahaan biasanya orang-orang yang menempati posisi ini adalah mereka yang mempunyai jabatan Mandor, Supervisor dsb di suatu perusahaan. Tugas Low manager sangat sulit selain mereka harus bisa mengatur para staffnya mereka juga harus mempunyai keahlian di bidangnya agar bisa mengajari bawahannya dengan baik dan benar
  1. Middle Manager sesuai dengan namanya middle yang berarti tengah, orang-orang yang menempati tingkatan ini biasanya di posisi Manajer Pemasaran, Manajer Keuangan , Manajer SDM dsb di suatu perusahaan. Middle manager adalah manajer yang terkonsentrasi penuh pada suatu bagian saja. Selain mengepalai suatu bagian middle manager ini biasanya juga bertugas untuk penghubung antara Top Manager dengan Lower Manager.
  2. Manajemen sumber daya manusia merupakan suatu istilah yang digunakan untuk menerangkan keanekaragaman aktivitas-aktivitas yang terlibat dalam penarikan, pengembangan, dan mempertahankan tenaga kerja perusahaan yang berbakat dan bersemangat (Amirullah dan Rindiyah: 2002). Beberapa persoalan penting yang akan dibahas dalam kaitannya dengan proses manajemen sumber daya manusia, antara lain menyangkut:
(a) penarikan tenaga kerja yang berkualitas, mengelola perencanaan, rekruitmen, dan seleksi tenaga kerja,
(b) mengembangkan tenaga kerja yang berkualitas, mengelola orientasi, pelatihan dan pengembangan serta perencanaan dan pengembangan karir pegawai,
(c) mempertahankan tenaga kerja yang berkualitas, mengelola penahanan dan pergantian, penilaian kinerja, kompensasi dan benefit dan hubungn tenaga kerja dan manajemen
  1. Manajer finansial disebut juga manajer keuangan
Manajemen keuangan adalah menyajikan pengetahuan tentang pengelolaan keuangan perusahaan atau organisasi sehingga dapat merencanakan dan mengendalikan keuangan perusahaan atau organisasi.Wajib diketahui pimpinan perusahaan, manajer keuangan, ataupun setiap individu yang ingin mendalami masalah keuangan untuk mendukung pelaksanaan tugasnya.
sumber:WWW.ippm.ac.id
Manajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan.
  1. Manfaat managemen / teori managemen
Teori manajemen yang baik dapat mendorong profesionalisme manajemen, karena manajemen merupakan ilmu dan seni sekaligus.Teori ini dapat digunakan untuk memprediksi kaitan antara beberapa fenomena, dan dengan demikian bisa mengurangi efek coba-coba, dan dapat mengefisienkan kerja manajer.Teori manajemen dapat membantu memajukan profesi manajemen. Kerja sama antara teoritisi manajemen dengan praktisi manajemen dapat membuahkan hasil yang mengagumkan.
  1. Menurut Enclypedia of the social science manajemen sebagai suatu proses
yaitu  suatu proses dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu dilaksanakan dan diawasi.
Semua proses dan pelaksanaan itu meliputi :
1. Proses perencanaan (Planning)
Perencanaan adalah proses mentapkan sasaran atau tujuan dan tindakan yang perlu untuk mencapai tujuan(goal) tersebut.

2. Organizing (Mengorganisasikan)
Mengorganisasikan adalah proses mempekerjakan dua orang atau lebih untuk bekerjasama dalam cara terstruktur guna mencapai sasaran specific atau beberapa sasaran dalam kata lain mengalokasikan pekerjaan, wewenang, dan sumber daya di antara anggota organisasi, sehingga mereka dapat mencapai tujuan mereka.

3. Leading (Memimpin)
Memimpin adalah proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas atau memotivasi karyawan yang berkaitan dengan pekerjaan dari anggota kelompok atau seluruh organisasi.

4. Controlling (Pengendalian)
Pengendalian adalah suatu proses untuk memastikan bahwa aktivitas sebenarnya sesuai dengan aktivitas yang direncanakan dalam arti seorang manajer harus yakin tindakan yang dilakukan oleh anggota organisasi benar-benar menggerakkan organisasi kearah tujuan yang telah dirumuskan.

14.  Definisi manajemen
Manajemen dapat diartikan sebagai ketatalaksanaan ,manajemen, manajemen pengurus dan lain sebagainya jika dilihat dari literatur-literatur yang ada, pengertian manajemen dikategorikan menjadi 3 yaitu:
1)      Manajemen sebagai suatu proses
2)      Manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia
3)      Manajemen sebagai ilmu (science) dan sebagai seni (Art)


15.  Manajemen sebagai suatu seni, disini memandang bahwa di dalam mencapai suatu tujuan diperlukan kerja sama dengan orang lain. Intinya bagaimana cara memerintahkan pada orang lain agar mau bekerja sama. Pada hakekatnya kegiatan manusia pada umumnya adalah managing ( mengatur ) untuk mengatur disini diperlukan suatu seni, bagaimana orang lain memerlukan pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama. Seni dalam manajemen yaitu membentuk manusia menjadi lebih efektif dari yang sudah dan sedang mereka lakukan tanpa anda. Ilmu adalah pada bagaimana anda melakukannya, yaitu : planning, organizing, directing dan monitoring. Sehingga manajemen sebagai ilmu adalah melihat bagaimana manajemen dihubungkan dengan prinsip-prinsip manajemen,dan telah di organisasi menjadi teori. Dimana seorang manajer mempelajari terlebih dahulu tujuannya lalu diproses olehnya dengan keahliannya,setelah menjadi sebuah teori,lalu di buat penetapan tenaga kerja pengarah dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan.

16.  Manajemen Menengah (Middle Manager)
            Mencakup lebih dari satu tingkatan didalam suatu organisasi. Manager menengah  mengarahkan kegiatan manager lain, juga mengarahkan kegiatan-kegiatan yang melaksanakan  kebijakan organisasi. Manajemen menengah harus memeiliki keahlian interpersonal/manusiawi, artinya keahlian untuk berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain. Manajer bertanggung jawab melaksanakan rencana dan memastikan tercapainya suatu tujuan.
 Contohnya kepala bagian yang membawahi kepala seksi, manajer wilayah, kepala divisi, direktur produk.
  1. Keterampilan konseptual (conceptional skill)
                keterampilan atau kemampuan mental untuk mengkordinasikan dan mengintegrasikan seluruh kepentingan dan kegiatan organisasi.
18.  Fungsi manajemen menurut  Dr. SP Siagian MPA
a)      Planning: berupa penentuan langkah-langkah yang
memungkinkan organisasi mencapai tujuan-tujuannya.

b)      Organizing : dalam arti mobilisasi bahan materiil
dan sumber daya manusia guna melaksanakan rencana.

c)      Motivating :  dengan memotivasi atau memberi semangat kepada karyawan
agar dapat menunaikan tugas pekerjaan mereka dengan baik.
d)      Controlling : dengan memantau rencana untuk
membuktikan apakah rencana itu sudah dilaskanakan sebagaimana
mestinya.

19.  Fungsi manajemen menurut Henry fayol
1) Perencanaan (planning) berupa penentuan langkah-langkah yang
memungkinkan organisasi mencapai tujuan-tujuannya.
2) Pengorganisasian dan (organizing), dalam arti mobilisasi bahan materiil
dan sumber daya manusia guna melaksanakan rencana.
3) Memerintah (Commanding) dengan memberi arahan kepada karyawan
agar dapat menunaikan tugas pekerjaan mereka
4) Pengkoordinasian (Coordinating) dengan memastikan sumber-sumber
daya dan kegiatan organisasi berlangsung secara harmonis dalam
mencapai tujuannya.
5) Pengendalian (Controlling) dengan memantau rencana untuk
membuktikan apakah rencana itu sudah dilaskanakan sebagaimana
mestinya.
20.  Evolusi teori manajemen
1)      Teori  menejemen klasik
Teori manajemen klasik aliran klasik, aliran ini mendefinisikan manajemen sesuai dengan fungsi-fungsi manajemennya. Pewrhatian dan kemampuan manajemen dibutuhkan pada penerapan fungsi-fungsi tersebut. Aliran manajemen klasik terdiri dari teori menejemen ilmiah ( scientific management) dan teori organisasi klasik. Ada 2 tokoh yang mengawali munculnya manajemen yaitu Robert Owen ( 1771 1858), Charles Babbage ( 1792 1871 )
2)      Teori perilaku
Kontribusi studi perilaku ada 2 kelompok yaitu memberikan penekanan pada orang yang ada dalam pekerjaan  dari pada jenis pekerjaan itu sendiri.
Ø  Hawthorne merupakan bagian dari human relation movement ( gerak-gerik hubungan manusia) pertama memahami mengenai orang yang bekerja dalam organisasi.
Ø  Kelompok system social, menghasilkan kumpulan materi organizational behavior ( perilaku organisasi)
3)      Teori kuantitatif ( riset operasi dan ilmu manajemen )
            Aliran kuantitatif untuk manajemen mulai berkembang sejak perang dunia II. Pada waktu itu inggris ingin memecahkan beberapa persoalan yang sangat kompleks dalam perang. Inggris kemudian membentuk team riset operasi (Reserch Operation)  dipimpin oleh  P.M.S Blackett. Team ini terdiri dari ahli matematika, fisika dan ilmuan lainnya. Inggris berhasil menemukan terobosan-terobosan penting dari team tersebut. Amerika Serikat kemudian meniru, membentuk team riset operasi seperti yang dibentukinggris. Computer digunakan untuk menghitung model-model matematika yang dikembangkan. Ketika perang selesai, model-model dari riset operasi tersebut kemudian di aplikasikan ke industry. Industry juga mengalami perkembangan pesat dengan persoalan-persoalan yang semakin kompleks.
21.  Faktor dalam lingkungan eksternal makro
1)      Teknologi
            Dalam setiap masyarakat atau industri , tingkat kemajuan memainkan peranan yang berarti . Sebagai contoh kemajuan teknologi akan menurunkan permintaan akan manajer- manajer menengah dan lini pertama, Banyak perusahaan sekarang menggunakan komputer untuk meramalkan operasi-operasi dan schedulin produksinya , dimana pada waktu yang lalu dilakukan oleh fungsi – fungsi manajemen menengah. Inovasi teknologi dapat juga menimbulkan posisi persaingan baru dalam industri – industri yang berbeda. Ini semua menuntut manajer perusahaan bersikap tanggap terhadap tantangan – tantangan dan mampu memanfaatkan kesempatan yang ada. Manajer perlu senantiasa menaksir arah perkembangan teknologi dan memperkirakan perngaruhnya pada organisasi atau melakukan peramalan teknologi.

2)      Ekonomi
            Para manajer akan selalu terlibat dengan masalah-masalah biaya sumber daya – sumber daya yang dibutuhkan dalam organisasi. Biaya ini berubah-berubah setiap waktu karena pengaruh faktor – faktor ekonomi. Sehingga manajer senantiasa perlu menganalisa dan mendiagnosa faktor – faktor ekonomi, seperti kecenderungan inflasi atau deflasi harga-harga barang dan jasa, kebijaksanaan moneter, dan kebijaksanaan fisikal dll, jadi manajer perusahaan harus mencurahkan waktu dan sumber daya untuk melakukan peramalan ekonomi dan antisipasi perubahan harga.
3)      Lingkungan sosial kebudayaan
            Merupakan pedoman hidup yang menentukan bagaimana hampir seluruh organisasi dan manajer harus beroperasi . Lingkungan ini mencakup kepercayaan , nilai-nilai, sikap-sikap, pandangan serta pola kehidupan yang dibentuk oleh tradisi , pendidikan, kelompok , ethnis, teknologi , demografi, geografis, serta agama dan kepercayaan dari sekelompok atau seluruh masyarakat tertentu. Pengaruh dari pedoman hidup ini dapat sangat luas atau felatif sempit . Misal, batasan bagi pekerja wanita mungkin hanya berlaku disuatu daerah, tetapi dapat juga berlaku secara nasional

4)      Dimensi internasional
            Komponen Internasional dalam lingkungan eksternal juga menyajikan kesempatan-kesempatan dan tantangan-tantangan serta mempunyai potensi menjadi faktor yang berpengaruh langsung pada operasi perusahaan. Kekuatan-kekuatan internasional ini berpengaruh melalui perkembangan politik dunia, ketergantungan ekonom transfer teknologi. Lebih sempit lagi, kekuatan ini berwujud misalnya keterrgantungan sumberdaya impor, keadaan resesi, persaingan dengan perusahaan – perusahaan multinasional, tingkat pertukaran mata uang asing dsb. Maka hendaknya manajer mampu menanalisa dan mengantisipasi untuk kemudian meletakkan dasar yang kuat dalam menghadapi perkembangan dunia internasional.
22.  Pengorganisasian / organizing
            Pengorganisasian merupakan suatu cara  pengaturan pekerjaan dan pengalokasian pekerjaan diantara para anggota organisasi sehingga tujuan organisasi dapat dicapai secara efisien (Stonner, 1996) sedangkan T Hani handoko (1999) memberikan  pengertian pengorganisasian adalah proses penyusunan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuanorganisasi, sumber daya yang dimiliki, dan lingkungan yang melingkupinya. 

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "MANAJEMEN UMUM"

  1. Sports bettors can rejoice and bet from the consolation of their own homes as an alternative of crossing bridges or going via tunnels to put their wagers. They’ve carried out so by decoding their gaming compact with the state to imply that they can offer any form of Class III gaming. The Department of Interior, thecasinosource.com which overseas tribal agreements with states, hasn’t intervened.

    ReplyDelete